Kesatuan adalah suatu ikatan antara entitas yang berbeda, dimana ada ketertarikan, kecocokan yang terjadi, kita tidak berbicara tentang pernikahan dan komitmennya, ini adalah sebuah cerita tentang Mr. E dan Evolution. Beberapa waktu silam Mr.E memiliki Evolution VIII, dan satu hal buruk terjadi ketika ia mengendarai mobilnya sepulang dari bengkel, ia mengalami kecelakaan tunggal di jalan tol pada malam hari, singkat kata Evolution VIII tersebut rusak cukup parah, mujur Mr. E selamat tidak kekurangan apapun selain mobilnya.

Tentu kecewa, sebuah mobil kesayangan hancur berantakan, namun siapa sangka tak lama kemudian sebuah tawaran yang tidak diduga datang, sebuah Evolution VIII MR tahun 2004 low milleage dijual dalam mint condition, dan yang paling penting adalah, warnanya Graphite Grey yang menjadi opsional hanya di Evolution MR edition!

Mungkin jika anda, atau saya, akan berpikir dua kali untuk membeli mobil yang sama, bisa jadi akan beralih membeli mobil lain. Kenyataan yang dialami Mr. E berbeda, tanpa pikir panjang mobil itu ditebus, dan mobil lamanya yang rusak dijual dalam kondisi as is!

Saya menyebutnya suatu kesatuan, terlebih ia mendapatkan MR GSR edition, bukan standart model! 

Evolutioin VIII MR GSR ini memiliki transmisi 6 percepatan, aluminium roof, carbon look dash trim, bilstein suspension, tentunya Recaro, Vortex Generator, dan beberapa kelebihan yang lain dibanding versi standart. 

Namun bukan car-enthusiast jika membiarkannya tampil dalam keadaan stock, Do-luck carbon lips, Rex-Speed carbon side-skirt, Rex-Speed rear bumper carbon diffuser, Ganador mirror mengentalkan nuansa time-attack car!

RAYS TE37 SL Black Edition II dengan spesifikasi 18"x10" et28 dipilih untuk mengganti BBS oem version.

Fierce, adalah kata yang tepat untuk menggambarkan paduan antara Graphite Grey dan TE37 Black Edition II dengan material forged ini!

Sementara itu Bilstein suspension digusur dengan Aragosta Coilover, dan bagian belakang disematkan Cusco Rear Arm Bar untuk meningkatkan handling.

Dibalut dengan Yokohama Advan AD08R Neova, fitment yang diinginkan tercapai, velg dan ban sejajar dengan fender.

Sementara itu mesin tidak terlalu mengalami perubahan ekstrim, namun tidak lepas dari tangan Wie-Wie Rianto mantan Dragracer FFA era 1990 an, trauma untuk membuatnya terlalu kencang? tidak juga, Mr. E lebih suka mengupgrade sektor yang lain.

Tomei Extreme Muffler tampak dibalik Evolution IX rear bumper melancarkan arus pembuangan dari Titanium downpipe.

Interior tidak banyak perubahan, hanya penambahan instrumen-instrumen untuk memantau kinerja mesin.